Topik yang dalem banget, Bang Widdy. Obrolan warung kopi-nya makin lama makin berisi, tapi tetap terasa dekat dan membumi 🙌
Poin tentang pergeseran dari neoliberalisme ke neokolonialisme ini benar-benar relate sama kondisi Indonesia sekarang. Banyak kebijakan yang katanya buat kemajuan ekonomi, tapi ujung-ujungnya malah makin ngebuka pintu buat dominasi asing. Kadang rakyat cuma jadi penonton, bahkan korban.
Yang paling kerasa tuh di sektor sumber daya alam dan utang luar negeri — kaya dibilang merdeka, tapi keputusan penting tetap ditentukan dari luar. Ironis banget.