Apakah anda mencari sesuatu?

Perkuat Hubungan Ekonomi, Indonesia dan Rusia Gelar Sidang Komisi Bersama ke-13

April 17, 2025 at 3:03 pm
image
    • Albert Yosua
      Participant

      Legend

      5 Requirements

      1. Log in to website 50 times
      2. Reply to a topic 50 times (Optional)
      3. Watch any video 10 times (Optional)
      4. Create a new topic 20 times
      5. Reply to a topic 10 times
      GamiPress Thumbnail
      Achievement Thumbnail
      Image 0 replies
        Up
        0
        ::

        Pemerintah Indonesia dan Federasi Rusia kembali mempererat hubungan bilateral, khususnya di sektor ekonomi, melalui pelaksanaan Sidang Komisi Bersama (SKB) ke-13 yang diselenggarakan di Jakarta. Dalam forum strategis ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, bertemu dengan Deputi Pertama Perdana Menteri Rusia, Denis Manturov, guna membahas peluang kerja sama konkret di berbagai sektor utama.

        Menko Airlangga menyampaikan bahwa Rusia merupakan mitra strategis bagi Indonesia, dengan kerja sama yang berpotensi besar di bidang pertanian, peternakan, sertifikasi halal, energi baru terbarukan, serta investasi. Pemerintah Indonesia secara terbuka mengundang Rusia untuk menanamkan modalnya di 25 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang tersebar di berbagai wilayah. Langkah ini diharapkan dapat mendorong pemerataan pembangunan, memperkuat sektor industri, dan menciptakan lebih banyak lapangan kerja. “Indonesia mendorong pihak Rusia untuk dapat melakukan investasi di KEK tersebut,” ujar Menko Airlangga.

        Pertemuan ini memiliki nilai historis, karena juga menjadi bagian dari peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Rusia. Hubungan kedua negara telah terjalin dalam berbagai bidang—mulai dari politik, ekonomi, kebudayaan, hingga pendidikan. Dalam rangka memperingati tonggak penting ini, telah diselenggarakan sejumlah agenda seperti forum bisnis dan konser budaya sejak 14 April 2025.

        Tak hanya itu, Menko Airlangga juga menegaskan komitmen Indonesia untuk menyelesaikan perundingan Indonesia–Eurasian Economic Union Free Trade Agreement (I-EAEU FTA) secepatnya. Pemerintah berharap Rusia dapat mendorong negara anggota EAEU lainnya agar menyelesaikan proses internal mereka, sehingga perjanjian perdagangan bebas ini bisa disepakati tahun ini sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

        Sebelumnya, Menko Airlangga juga mendampingi Presiden Prabowo dalam pertemuan bilateral dengan Denis Manturov di Istana Merdeka. Dalam pertemuan tersebut, Rusia secara resmi mengundang Presiden Prabowo untuk menghadiri parade nasional serta Forum Ekonomi Internasional di St. Petersburg. Selain itu, kedua negara juga menjajaki pembukaan rute penerbangan langsung Moskow–Indonesia dan pengembangan sistem pembayaran yang mendukung kebutuhan wisatawan Rusia di Tanah Air.

        Langkah-langkah strategis ini menjadi cerminan keseriusan kedua negara dalam membangun kemitraan jangka panjang yang saling menguntungkan, sekaligus membuka peluang kerja sama yang lebih luas di masa mendatang. 🌏🤝

    Viewing 0 reply threads
    • You must be logged in to reply to this topic.
    Image

    Bergabung & berbagi bersama kami

    Terhubung dan dapatkan berbagai insight dari pengusaha serta pekerja mandiri untuk perluas jaringan bisnis Anda!