[LiaParticipant Rookie]

Up

0

::

Pernah dengar cerita tentang office boy yang diremehkan bosnya di CFC?
40 tahun kemudian, dia punya 1.030 gerai dan jadi salah satu pemain besar industri kuliner Indonesia dengan omset 1,2T per tahun.

“Kalau mau sukses, jangan lihat gajinya dulu. Lihat ilmunya”
Kata dia sambil ngepel lantai CFC tahun 1989.

Lahir dari keluarga petani di Jepara. Bapaknya tukang batu.
Mimpinya? Jadi polisi.

Tapi hidup punya rencana lain.
Karena kondisi ekonomi, dia terpaksa mengubur mimpinya.

Namanya Nurul Atik.
Tahun 1989, dengan ijazah SMA dia nekat merantau ke Semarang.
Diterima kerja jadi cleaning service di CFC.
Gajinya? Bahkan nggak cukup buat makan 3x sehari.

Tapi dia punya prinsip:
“Kalau kamu fokus sama gaji, kamu bakal dapat gaji, tapi kalau kamu fokus sama ilmu, kamu bakal dapat keduanya”
Setiap hari, sambil bersih-bersih, dia:
– Perhatiin cara bikin ayam
– Belajar tentang sistem manajemen
– Amatin cara layani pelanggan
– Catat detail setiap proses

7 tahun kemudian?
Dari cleaning service, dia berhasil naik jadi:
– Tukang masak
– Kasir
– Supervisor
– Asisten manager
– Manager Area
Banyak yang bilang “Udah, segitu aja cukup”
Tapi dia punya mimpi lebih besar.

Tahun 1998, dengan modal pengalaman, dia keluar dan bikin usaha sendiri.
Namanya Quick Chicken.
Berkembang sampai 86 cabang, tapi karena perbedaan visi dengan partner, akhirnya bubar.

Setelah gagal?
Dia jualan gorengan keliling Jogja.
Dari direktur, balik jadi pedagang kaki lima. Yang ngetawain? Banyak.

Tapi dia ingat kata bapaknya:
“Nak, kalah itu biasa. Menyerah itu pilihan”

2010: Modal nekat + 10 tahun pengalaman, dia coba lagi.
Bikin brand baru: ROCKET CHICKEN

Filosofinya:
“Biar kita terbang tinggi kayak roket, tapi harga tetap di bumi”
Tahun 2012: 100 gerai
Tahun 2015: 500 gerai
2024: 1.030 gerai

Sekarang?
– Omzet puluhan milyar per bulan
– Punya 1.030 gerai
– Buka kesempatan untuk ribuan mitra
– Ciptakan PULUHAN RIBU lapangan kerja

Dari OB yang dulu sering diremehkan, kini jadi inspirasi para pengusaha.
Pelajaran berharga dari kisah ini:
1/ Sukses itu perjalanan, bukan tujuan
2/ Kalau kamu fokus belajar, uang akan mengikuti
3/ Kegagalan cuma sementara kalau kamu nggak nyerah
4/ Pengalaman lebih berharga dari gelar
5/ Mimpi tanpa eksekusi cuma khayalan

Yang terpenting?

“Sukses itu bukan tentang seberapa tinggi kamu terbang, tapi seberapa banyak orang yang bisa terbang bareng kamu”

 

[Albert YosuaParticipant Rookie]

Terima kasih banyak, Lia, sudah membagikan cerita yang sangat inspiratif ini! Kisah Nurul Atik benar-benar membuka mata saya tentang arti kesuksesan sejati. Memang, perjalanan hidup penuh dengan tantangan dan kegagalan, namun yang membedakan adalah tekad untuk terus belajar dan tidak pernah menyerah.

Saya sangat terinspirasi dengan filosofi “Sukses itu bukan tentang seberapa tinggi kamu terbang, tapi seberapa banyak orang yang bisa terbang bareng kamu”. Semoga kita semua bisa terus belajar, tumbuh, dan membantu orang lain untuk sukses bersama.

Terima kasih sekali lagi untuk cerita yang luar biasa ini!