Home / Topics / Human Resource / Alasan Leader dan Tim Susah Nyambung!
- This topic has 1 reply, 2 voices, and was last updated 1 month ago by
Lia.
Alasan Leader dan Tim Susah Nyambung!
January 16, 2025 at 11:09 am-
-
1 replies
Up::1Sebagai Leader, pernah ga lo ngerasa obrolan sama tim itu kayak jalan satu arah. Setiap kata yang keluar dari mulut lo langsung dianggap perintah. Padahal niatnya mau ngobrol santai atau sharing ide. Banyak tim yang refleks menganggap semua kata-kata Leader itu sakral. Mereka mikir, ‘wah ini arahan harus langsung dikerjain’, padahal lo cuma lagi sharing pengalaman. Alhasil komunikasi jadi kerasa berat sebelah. Tim terlalu sibuk menggali instruksi sampai lupa tanya balik untuk diskusi. Ini bikin banyak Leader dan tim susah banget ngebangun hubungan yang benar-benar dekat dan paling paham.
Padahal zaman sekarang udah ga zamannya Leader itu kaya bos dan bawahan yang kaku dan formal. Rasa hormat emang masih tetap harus ada, tapi kalau terlalu mengagungkan, memuliakan, kayanya terlalu berlebihan. Ada waktunya serius, dan ada waktunya becanda. Lagipula Leader kan juga manusia, bukan sosok yang tahu dan bisa segalanya. Leader perlu butuh masukan dan ide dari tim.
idealnya hubungan leader dan tim itu kayak main pingpong. Saling lempar ide, argumen atau cerita. Tapi kalau komunikasi cuma satu arah lama-lama leader dan tim pasti sama-sama enggak nyaman. Di satu sisi leader bakal ngerasa sendirian, di sisi lain tim juga jadi ga nyaman ketika diajak ngobrol. Dikira ini cuma cara halus buat ngasih kritik atau masukan terselubung.
Jadi Apa solusinya? Lo bisa coba empat cara ini :
Pertama, luangin waktu untuk jadi teman, bukan bos. Cari waktu buat ngobrol santai tanpa agenda formal. Mungkin dengan sekedar nanya ‘weekend kalian gimanaTanyain kabar mereka, hobi mereka, atau weekend mereka ngapain aja. Dengan begitu, mereka bakal ngerasa lebih nyaman dan terbuka buat ngobrol sama lo.
Kedua, supaya enggak salah paham, selalu kasih disclaimer di awal. kasih tahu aja sama tim kalau enggak semua yang lo omongin itu harus langsung dikerjain. Kadang-kadang, lo cuma lagi ngeluarin pendapat atau sharing pengalaman. Dengan begitu, mereka enggak akan merasa terbebani dan malah jadi lebih aktif dalam diskusi.
Ketiga, selain ngobrol bareng semua anggota tim, coba deh sesekali ngobrol satu-satu sama mereka. Ini momen yang bagus buat lo buat ngenal mereka lebih dalam dan buat mereka ngerasa dihargai. Ini simple tapi powerful buat nunjukin kalau kamu peduli sama orangnya, bukan cuma hasil kerjanya.
Keempat, buat grup chat asik. Selain ngobrolin hal formal, coba bikin grup chat yang lebih santai. Di sini, lo bisa ngobrolin hal-hal yang enggak nyambung sama kerjaan, kayak misalnya rekomendasi film terbaru atau tempat makan enak. Dengan begitu, suasana kerja jadi lebih cair dan menyenangkan.
Ingat dua suara selalu lebih kuat dari satu suara. Dan saling paham lebih penting daripada sekedar didengar. Tugas kamu sebagai leader adalah melebarkan jembatan komunikasi, bukan meninggikan tembok yang membatasi.
“People will forget what you said, people will forget what you did, but people will never forget how you made them feel.” – Maya Angelou
#BeABetterLeaderThisYear
-
Lia
ParticipantLegend
5 Requirements
- Log in to website 50 times
- Reply to a topic 50 times (Optional)
- Watch any video 10 times (Optional)
- Create a new topic 20 times
- Reply to a topic 10 times
1 replies
January 17, 2025 at 3:59 pmMas Ardi narasinya keren banget! Kamu ngangkat poin penting tentang gimana kadang komunikasi antara leader dan tim jadi berat sebelah. Banyak orang mikir kata-kata leader itu kayak perintah, padahal cuma mau sharing atau ngobrol santai aja. Penting banget buat menciptakan suasana yang lebih cair dan dua arah.
Jadi poin solusinya juga praktis dan bisa langsung dipraktikkan, misalnya Jadi Teman, Bukan Boss : Obrolan santai bisa bikin tim merasa lebih nyaman. Terus Kasih Disclaimer : Supaya nggak ada yang salah paham dan merasa semua kata-kata harus langsung dikerjain. Dan juga Ngobrol Satu-satu : Ini bikin tim merasa lebih dihargai sebagai individu. Satu lagi, buat Grup Chat Santai : Bikin suasana kerja lebih asik dan nggak terlalu formal.
Analoginya main pingpong buat komunikasi juga pas banget. Jadi, intinya, komunikasi yang baik itu harus dua arah biar leader dan tim sama-sama nyaman.
Dengan cara ini, leader dan tim bisa saling memahami dan bekerja sama dengan lebih baik. 😊🏓
-
- You must be logged in to reply to this topic.
Login terlebih dahulu , untuk memberikan komentar.
Peringkat Top Contributor
- #1 Albert YosuaPoints: 203
- #2 My Art Studio Puri KencanaPoints: 120
- #3 Rizki ArdiPoints: 90
- #4 WIDDY FERDIANSYAHPoints: 84
- #5 RHENNIE DEWI ARGIYANTIPoints: 53
Artikel dengan topic tag terkait:
Tag : All
- Kuis Spesial Menyambut Tahun Baru 2025!11 December 2024 | General
- Mekari Community Giveaway Tiket Mekari Conference 202423 July 2024 | General
- Valentine Edition: Ungkapkan Cintamu untuk Karier & Perusahaanmu6 February 2025 | General
- Cerita Bagaimana Akhirnya Saya Memilih Jurnal.id31 July 2024 | Finance & Tax
- Mekari Community Recap 20239 January 2024 | Mekari Update