Home / Topics / Human Resource / Gara-Gara Leader, Teamwork Hancur
- This topic has 2 replies, 3 voices, and was last updated 1 month ago by
Albert Yosua.
Gara-Gara Leader, Teamwork Hancur
February 14, 2025 at 9:41 am-
-
2 replies
Up::0Teamwork bisa hancur kalau leadernya punya tiga kebiasaan ini. Parahnya, kebiasaan ini sering banget disepelein dan bahkan dilakuin tanpa sadar.
Pertama, adalah kebiasaan micro managing atau ngatur hal-hal kecil secara berlebihan. Ini bisa menghambat kreativitas tim. Pastinya kamu nggak mau kan bikin mereka ngerjain sesuatu secara terpaksa? Kalau saya, lebih suka ngasih mereka arahan dan input supaya mereka nggak keluar jalur. Kemudian saya minta mereka bikin beberapa opsi solusi. Dengan begini diskusi jadi lebih produktif dan tim lebih enjoy ngerjainnya.
Kedua, ini yang paling sering dilakuin tanpa sadar. Yaitu terlalu fokus pada ‘what’ dibanding ‘why’. Alhasil kerjaan tim cuma fokus ke jangka pendek, tanpa mikirin efek jangka panjangnya. Contohnya, kerjaan asal beres tanpa paham tujuan akhirnya apa. Prinsipnya, kalau tim saya nggak punya alasan yang kuat untuk menjelaskan, saya pun nggak punya alasan yang kuat untuk setuju.
Ketiga, adalah kebiasaan menghindari resiko. Ini bisa bikin mindset main aman yang bikin bisnis stagnan dan susah berkembang.
Nah itu tiga kebiasaan leader yang bisa menghancurkan teamwork. Ada leader yang pernah ngerasain ini nggak?
Source IG @yohanesauriflux
#BeABetterLeaderThisYear
-
Lia
ParticipantLegend
5 Requirements
- Log in to website 50 times
- Reply to a topic 50 times (Optional)
- Watch any video 10 times (Optional)
- Create a new topic 20 times
- Reply to a topic 10 times
2 replies
February 14, 2025 at 4:08 pmBener banget, mas Ardi! Sebenernya klo leader itu sadar akan kelemahannya, ini bisa jadi kunci sukses tim lho.
-
Albert Yosua
ParticipantLegend
5 Requirements
- Log in to website 50 times
- Reply to a topic 50 times (Optional)
- Watch any video 10 times (Optional)
- Create a new topic 20 times
- Reply to a topic 10 times
2 replies
February 14, 2025 at 4:08 pmSetuju banget! Tiga kebiasaan itu memang sering banget nggak disadari, tapi bisa berdampak besar ke tim. Mikro-managing bisa bikin tim merasa nggak dipercaya dan kehilangan inisiatif. Fokus ke “why” juga sangat penting biar tim nggak hanya sekadar mengejar tugas, tapi memahami tujuan besar di baliknya.
Menghindari risiko memang bisa menghambat inovasi dan pertumbuhan. Terkadang, kita harus berani ambil risiko untuk mendapatkan hasil yang lebih besar.
Semoga kita semua bisa terus belajar dan jadi pemimpin yang lebih baik! 🙌
-
- You must be logged in to reply to this topic.
Login terlebih dahulu , untuk memberikan komentar.
Peringkat Top Contributor
- #1 Albert YosuaPoints: 338
- #2 Rizki ArdiPoints: 148
- #3 WIDDY FERDIANSYAHPoints: 145
- #4 My Art Studio Puri KencanaPoints: 120
- #5 Edi GunawanPoints: 75
Artikel dengan topic tag terkait:
Tag : All
- Kuis Spesial Menyambut Tahun Baru 2025!11 December 2024 | General
- Mekari Community Giveaway Tiket Mekari Conference 202423 July 2024 | General
- Valentine Edition: Ungkapkan Cintamu untuk Karier & Perusahaanmu6 February 2025 | General
- Mekari Community Recap 20239 January 2024 | Mekari Update
- Cerita Bagaimana Akhirnya Saya Memilih Jurnal.id31 July 2024 | Finance & Tax