- This topic has 1 reply, 2 voices, and was last updated 3 weeks, 6 days ago by
Lia.
Kesalahan Fatal Seorang Leader
January 20, 2025 at 10:26 am-
-
1 replies
Up::2Pernah ngalamin gak sih jadi bagian dari tim yang kacau balau? Jobdesc ga jelas, jalur komunikasi semerawut, beban kerja ga merata, bos tebang pilih. Pasti kesel banget kan kalau leader-nya cuma bisa ngasih perintah doang tapi gak pernah jadi contoh. Nah, ini dia salah satu red flag terbesar yang sering kita temuin: Leader yang gaptek sama diri sendiri. Leader yang bukan bikin harmonis malah bikin chaos.
Bayangin aja, kayak lagi main game online gitu. Lo lagi nge-lead guild, tapi level lo masih noob banget. Pasti susah banget kan buat ngajak anggota guild yang lain buat maju kalau lo sendiri aja masih nyangkut di level awal. Sama halnya dengan memimpin orang lain. Sebelum ngasih perintah ke kanan ke kiri, pastikan dulu kalau diri lo sendiri udah siap jadi role model yang oke punya.
Jadi, intinya gini: sebelum lo jadi pemimpin yang hebat, lo harus jadi master of your own universe dulu. Kalo lo belum bisa ngatur waktu, emosi, dan prioritas diri sendiri, gimana mau ngatur orang lain? Itu sama aja kayak mau ngebangun rumah tapi pondasinya belum kuat. Pasti bangunannya gampang roboh kan?
Kenapa sih ini penting banget? Karena sebagai leader, lo tuh bukan cuma sekedar bos. Lo itu kayak captain sebuah kapal. Semua kru di kapal itu ngeliatin lo sebagai panutan. Kalau lo salah arah, ya semua yang ada di kapal ikut nyasar. Makanya, jadi leader itu bukan soal jabatan, tapi soal tanggung jawab. Kalo lo ga bisa mikul tanggung jawab yang kecil, yaitu diri lo sendiri, gimana lo mau mikul tanggung jawab terhadap diri orang lain.
Kesalahan fatal seorang Leader adalah dia mencoba memimpin orang lain sebelum memimpin dirinya sendiri. Makanya langkah pertama untuk jadi leader adalah lo harus berani jujur sama diri sendiri. Akui aja kalau lo punya kekurangan. Dan perbaiki kekurangan itu dengan serius. Kedua, terus belajar dan berkembang. Jangan pernah puas dengan apa yang udah lo capai. Selama perjalanan menjadi Leader pasti kita punya salah, entah ke diri sendiri, ke anggota tim, ke klien, ke vendor, ke siapapun. Aku kesalahan itu, belajar dari kesalahan itu, lalu move on. Ketiga, jadilah pendengar yang baik. Dengerin pendapat orang lain, dan jangan takut buat minta masukan. Meskipun orang itu newbie atau jauh lebih muda. Orang yang baru justru cenderung punya sudut pandang yang lebih fresh terhadap masalah.
Terakhir, jangan lupa untuk selalu have fun. Menjadi leader itu gak harus selalu serius dan kaku. Lo bisa kok jadi leader yang asik dan inspiratif. Inget, leadership itu bukan soal title, tapi soal impact. Jadi, tanyain ke diri lo sendiri, apa sih yang udah lo lakuin buat bikin orang lain jadi lebih baik?
Jadi, buat kalian yang punya ambisi buat jadi leader, jangan buru-buru menunjuk orang lain. Sebelumnya, tunjuk dulu ke diri sendiri. Pastikan kalau lo udah siap jadi pemimpin yang bisa menginspirasi dan membawa perubahan positif.
Yuk, mulai dari sekarang! Mulai dari diri sendiri!
“Before you are a leader, success is all about developing yourself. When you become a leader, success is all about developing others.” – Jack Welch
#BeABetterLeaderThisYear
-
Lia
ParticipantLegend
5 Requirements
- Log in to website 50 times
- Reply to a topic 50 times (Optional)
- Watch any video 10 times (Optional)
- Create a new topic 20 times
- Reply to a topic 10 times
1 replies
January 21, 2025 at 3:34 pmTulisan ini inspiratif banget dan benar-benar mengena, bro! Penulis ngingetin kita kalau jadi leader itu bukan cuma soal ngasih perintah, tapi juga harus bisa jadi contoh yang baik. Menggambarkan leader yang gaptek dengan diri sendiri itu sering kali terjadi di banyak organisasi. Disini kita diingatkan bahwa sebelum jadi pemimpin yang hebat, kita harus bisa memimpin diri sendiri dulu. Dan penulis ngasih contoh dengan game online dan guild juga sangat pas, bikin kita lebih mudah ngerti.
Pentingnya mengatur waktu, emosi, dan prioritas diri sendiri sebelum bisa memimpin orang lain juga disampaikan dengan jelas. Pesan tentang tanggung jawab leader untuk jadi panutan sangat kuat. Dan yang paling penting, jangan lupa have fun dan menikmati prosesnya. Leadership itu soal impact, bukan cuma title.
Dan terakhir penulis juga menekankan pentingnya mendengarkan dan terus belajar, yang bikin narasi ini makin kaya. Pesan untuk mulai dari diri sendiri sebelum menunjuk orang lain sangat menginspirasi. Top banget!
-
- You must be logged in to reply to this topic.
Login terlebih dahulu , untuk memberikan komentar.
Peringkat Top Contributor
- #1 Albert YosuaPoints: 218
- #2 My Art Studio Puri KencanaPoints: 120
- #3 Rizki ArdiPoints: 90
- #4 WIDDY FERDIANSYAHPoints: 84
- #5 LiaPoints: 76
Artikel dengan topic tag terkait:
Tag : All
- Kuis Spesial Menyambut Tahun Baru 2025!11 December 2024 | General
- Mekari Community Giveaway Tiket Mekari Conference 202423 July 2024 | General
- Valentine Edition: Ungkapkan Cintamu untuk Karier & Perusahaanmu6 February 2025 | General
- Cerita Bagaimana Akhirnya Saya Memilih Jurnal.id31 July 2024 | Finance & Tax
- Mekari Community Recap 20239 January 2024 | Mekari Update